Sehat selalu dengan menjaga kesehatan kita

Wednesday, August 9, 2017

Apa yag menyebabkan kanker payudara kambuh lagi?

Sel kanker bisa saja kembali tumbuh saat mantan penderita kanker payudara telah menyelesaikan semua pengobatannya. Hal ini dapat terjadi dalam hitungan bulan atau bahkan tahun setelah pengobatan. Kanker yang kambuh bisa saja tumbuh di tempat yang sama seperti kasus kanker yang sebelumnya terjadi (kekambuhan lokal) atau malah menyebar ke bagian tubuh lain (kekambuhan non-lokal). Kasus penyakit kanker payudara kambuh biasanya lebih sulit ditangani, namun bukan berarti tidak bisa diobati.
Sel kanker bisa dianggap ‘pintar’ sehingga dapat menyebabkan kekambuhan dalam beberapa kejadian kanker. Kanker payudara kambuh terjadi ketika sel kanker yang harusnya mati dan musnah karena pengobatan, malah bersembunyi di bagian payudara lain atau bahkan ke bagian tubuh lainnya. Kemudian, sel kanker ini akan dorman atau tidur dan tidak aktif selama beberapa bulan bahkan tahun setelah pengobatan tanpa menimbulkan gejala apapun.
Lalu, secara tiba-tiba ada hal yang mengaktifkan sel tersebut dan membuatnya bangun dari tidur panjangnya. Karena sudah aktif, maka sel kanker yang awalnya bersembunyi itu kembali tumbuh serta berkembang, dan hal inilah yang disebut sebagai kekambuhan. Namun, sampai saat ini para ahli juga belum mengetahui pasti apa yang menyebabkan kanker payudara kambuh dan hal apa yang dapat mengakibatkan sel kanker menjadi aktif kembali
Walaupun tidak diketahui penyebab pastinya, terdapat beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan peluang seseorang untuk mengalami kekambuhan, yaitu:
Memiliki ukuran tumor kanker payudara yang besar. Jika seorang mantan penderita kanker payudara mempunyai riwayat kanker payudara dengan ukuran tumor yang besar, maka ia berisiko untuk mengalami kekambuhan.
Usia yang lebih muda. Seorang perempuan yang masih berusia di bawah 35 tahun saat ia didiagnosis kanker payudara, maka mempunyai risiko kanker payudara kambuh lebih besar.
Mengalami peradangan. Peradangan pada daerah payudara yang terkena kanker bisa meningkatkan peluang kekambuhan
Sel kanker yang tumbuh memiliki karakteristik tertentu. Jika seorang mantan penderita kanker payudara mengalami kekambuhan, hal ini bisa saja disebabkan akibat sel kanker yang tumbuh pada payudaranya memiliki sifat gen HER2.
Tidak menerima terapi radiasi yang cukup karena melakukan lumpektomi. Lumpektomi adalah operasi yang dilakukan untuk mengangkat tumor dan beberapa jaringan di sekitarnya. Beberapa kasus, para pasien menganggap jika sudah melakukan operasi pengangkatan tumor maka mereka sudah terbebas dari sel kanker. Namun ternyata tidak, mereka masih harus melakukan terap radiasi untuk menghilangkan sisa-sisa jaringan sel kanker. Jika tidak melakukan terapi radiasi, maka bukan tidak mungkin kanker payudara kambuh kembali.
Sel kanker mengenai kelenjar limfa atau getah bening. Apabila sel kanker utama mengenai kelenjar getah bening maka ia berpeluang untuk mengalami kanker payudara di kemudian hari.
Berikut adalah tanda dan gejala dari kanker payudara yang kambuh, yaitu:
  • Terdapat benjolan atau penebalan di sekitar payudara atau ketiak, dan hal ini berlanjut selama siklus menstruasi berlangsung
  • Terdapat benjolan kecil seperti biji kacang di sekitar payudara
  • Muncul perubahan pada permukaan kulit payudara, seperti mengerut, puting menjadi meradang, bengkak, atau bahkan memerah
  • Keluar cairan atau darah dari puting
Jika mengalami hal tersebut, maka mantan penderita kanker payudara harus segera memeriksakan diri ke dokter. Melakukan pemeriksaan yang rutin setelah menjalani pengobatan kanker menerapkan pola hidup sehat, serta menjaga kesehatan adalah beberapa upaya yang dapat mencegah kanker payudara kambuh lagi.

Share:

0 comments:

Sehat selalu dengan menjaga kesehatan kita

Search This Blog

Blog Archive